Banda Aceh_Harian-RI.com- Aceh mendapatkan kuota 3 ribu ton minyak goreng curah dari Pemerintah Pusat. Namun yang sudah didistribusikan baru 200 ton.
"Saat ini info terbaru bahwa kuota untuk Aceh 3.000 ton diupayakan oleh Pemerintah Aceh," kata Kadis disperindag aceh melalui Kabid Pengembangan Industri Menengah dan Aneka Disperindag Aceh Nila Kanti kepada wartawan, Jumat (18/2/2022).
Dia mengatakan, 200 ton minyak tersebut telah didistribusikan ke masyarakat di 23 kabupaten/kota. Jumlah itu disebutnya belum mencukupi.
Selain itu, katanya, Kadisperindag Aceh juga bakal bernegosiasi dengan pabrik minyak goreng di Medan, Sumatera Utara untuk mencukupi kebutuhan di Aceh. Pihaknya masih menunggu keputusan Menteri Perdagangan terkait ketersediaan minyak.
Nila menjelaskan, untuk mengatasi kelangkaan dan menekan harga, Disperindag juga bakal menggelar pasar murah. Kegiatan itu direncanakan dilaksanakan pada mulai hari ini hingga 21 Maret mendatang.
"Diupayakan di situ ada minyak goreng juga," jelas Nila.
"Jadi masalah ini sama-sama kita pikirkan bersama, dan InsyaAllah bulan depan minyak goreng di Aceh berjalan seperti biasa, dan harganya stabil," lanjutnya.
Sementara itu salah satu pedangang pasar keutapang mawardi mengatakan kepada Harian-ri.com sabtu 19 februari pasokan minyak goreng yang di distribusikan pemerintah aceh sebanyak 200 ton belum mencukupi, itukan untuk 23 kabupaten kota.
ia melanjutkan, dalam 200 ton tersebut berapa ton kita kebagian di banda aceh dan aceh besar untuk minyak goreng curah kami saat ini sulit mendapatkannya apa lagi para pembeli, cuma kami berharap pemerintah aceh melalui dinas perdaganga benar-benar mau mengupayakan 3 ribu ton minyak goreng seperti yang kami dengar harap mawardi. (HR-RI.red/ali)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar