Aceh Besar_Harian-RI.com-
Mentri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) Beserta Rombongan didampingi. Gubernur Aceh Nova,
Wakil Bupati Waled Husaini, Kepala Dinas Pertanian Aceh Ir. Cut Huzaimah Mp. Dalam Rangka Panen Padi Digampong Blang Miro Kecamatan Simpang Tiga Aceh Besar Jum'at 4-maret-2022.
Mentri Berharap Kepada Gubernur Segera Cari Solusi Agar Masyarkat Bisa Panen Padi Tiga Atau Empat Kali Setahun. agar petani di Provinsi Aceh bisa lebih Maju dari Provinsi Lain dalam upaya mempercepat kemajuan Perekonomian Aceh di sektor pertanian Yang Selama Ini Jauh Tertinggal dari Daerah Pulau Jawa.
Sawah ini kurang lebih dua kali panen dalam setahun, Saya sepakat dengan bapak gubernur untuk meningkatkan minimal tiga kali sampai empat kali panen,” kata Syahrul
Saat kunjungan kerja ke Aceh, Mentri Pertanian Syahrul juga menyalurkan bantuan dari program Kementerian Pertanian RI untuk Provinsi Aceh yang mencapai Rp,82,6 miliar.
Mentri Pertanian Syharul ke provinsi paling barat Indonesia stimulus program yang diakselerasi dengan tujuan agar lahan mampu terintegrasi, terkorporasi dengan kuat sehingga produktivitas bisa terkontrol dengan baik, habis Panen Dua Minggu Paling Lama 20 Hari Sudah Bisa Digarab Kembali Sawahnya. Kata Syahrul
“Kita berharap hasil yang ada di sini bisa meningkat, produktivitasnya juga makin baik, tetapi hasil bagi rakyat bagi petani bisa diprediksi dengan kuat, bisa mendapatkan hasil yang lebih banyak,” katanya.
Tentunya, kata Syahrul, upaya meningkatkan produksi panen padi petani di daerah Tanah Rencong itu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Program ini harus terkonsep, terkorporasi, kelembagaan petani harus aktif serta rutin melakukan pelatihan teknis.
Bahkan, Mentri Pertanian juga menjamin penggunaan dana perbankan berupa Kredit Usaha Rakyat (KUR) bagi petani dalam membangun usaha pertanian Berjalan Lancar Seperti Yang Kita Harapkan.
“Sehingga budidayanya bisa lebih baik, efektif, bahkan tidak hanya itu, saya sepakat untuk menjamin menggunakan dana perbankan,” kata Syahrul.
Menurut Syahrul, pertanian adalah berskala ekonomi, sehingga semua hal dapat dihitung, mulai dari budidaya, hasil produksi pasca panen, serta target pasarnya, Harapan Kepada Kepala Dinas Hasil Beras Yang berkualitas Premium pengadaan Kilang Padi Yang Lebih Moderen. Katanya. Ini akan membuat Aceh bisa lebih cepat (maju) di bidang sektor pertanian,” katanya.(HR-RI.03 rafli)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar