Banda Aceh_Harian-Ri.com-
Balai Pengawasan Obat dan Makanan Provinsi Aceh.(BPOM) menggelar operasi jajanan dan makanan berbuka puasa yang dijual di beberapa sudut Pasar Lambaro Aceh Besar. Dan Ketapang Kamis. 7.April. 2022.
Petugas BPOM Provinsi Aceh. saat ditanya di lokasi Untuk hari ini.kepada Petugas Adadua lokasi Pasar Ketapang dan Lambaro Aceh Besar. mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin intansinya untuk melakukan pengawasan dan memantau jajanan makanan berbuka puasa yang dijual pedagang.Katanya.
27.Sampel Jajanan 10 diketapang. 17.dikawasan Lambaro Ada terdapat 1.Makanan Cincau Yang Diduga Mengandung Bahan Berbahaya Hasil Sementara Pemeriksaan Dileb Mobilbok.Utuk Lebih Mendalam Akan Dibawa Keleb Lebih yang lebih Canggih. Satuhari Sudah ada Hasilnya. Kata Yudi. Kepada Awak Media.
Hal ini dilakukan BPOM Aceh. untuk memberikan Rasa Aman dan kenyamanan bagi konsumen atau warga yang berbelanja makanan dan jajanan berbuka puasa yang bebas bahan pengawet dan pewarna.
Hal Itu Disampaikan Oleh Kepala Balai Pengawasan Obat Dan Makanan. Yudi Noviandi. M. Tech. Apt. Turut Hadir. Ir. Fuadi Ahmad. Kadis. Pangan. Nelli Ulpiati. Kadis Kesehatan Aceh. besar. Dan dinas Terkait.
Ada 27 sampel atau contoh jajanan dan makanan yang diambil pihak BPOM Aceh. dengan sistem dibeli atau dibayar oleh pihak BPOM sesuai harga yang dijual pedagang.Kata Petugas Balai Pom.
Kata Kadis Ketahanan Pangan Aceh Besar. Ir. Fuadi Ahmad.yang Sudah diambil Sampelnya. Kalau ada Yang Dikuatirkan terindikasi Makanan Yang Mengandung Bahan Berbahaya. Pihaknya Akan membina Pedagang Yang Menjual Makanan tersebut.
Akan diselusuri Lebih Lanjud Dariman diperoleh.Seperti Tahun Lalu Sudah kita Bina Allhamdulillah Sampai saat ini tidak terulang lagi. Dan Kami tetap Bekerjasama Dengan Balaipom Dan dinas dinas Yang Terkait. Pungkasnya.Puadi.
Puluhan contoh makanan dan jajanan berupa kue dan minuman untuk berbuka puasa itu diuji langsung sampelnya di tempat dengan menggunakan mobil laboratorium mini yang dibawa petugas ke lokasi jualan pedagang.
Seorang pedagang yang berjualan di lokasi Pasar Lambaro Aceh Besar. mengaku selama ini mereka tidak pernah diberikan penjelasan atau pembinaan atas larangan memakai bahan pengawet oleh BPOM.
Dengan adanya Pengawasan Seperti ini Kami juga Turut Berhati hati dalam Membeli Bahan Baku Moga Masyarakat Terhindar Dari Makanan Berbahaya. Sehingga Kami Lebih Aman Menjual dan Pebeli tidka Merasa Kuatir Dalam Membeli Daganagan Kami Kata Salah Seorang Pedagang Lambaro Aceh Besar.
"Kami selama berdagang tidak pernah menggunakan bahan pengawet dan dengan adanya razia uji makanan tersebut keuntungan bagi kami karena warga percaya bahwa makanan yang dijual adalah makanan sehat," kata pedagang tersebut.
Dengan Adanya Pengawasan Makanan Maka Ada Orang-Orang Yang Berniat Membuat Pengawet Makanan Jadi Enggan Hinga Terciptalah Makanan Sehat Bersih Dan Siap Saji. Katanya.Yudi dan Hal ini Selama Ramdhan ini Yang Petama. Untuk Selanjutnya Kedaerah lain yang ada Di Aceh. ( HR-RI.rafli).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar