Aceh Timur_Harian-RI.com
Babinsa Koramil 14/Rantau Peureulak Kodim 0104 Aceh Timur Serda Syah Andrianto melakukan pendampingan penyemprotan tanaman padi di lahan seluas 4 Rante milik Bapak M. Yusuf yang bertempat di areal pesawahan Desa Seumaly, Kecamatan Rantau Peureulak, Aceh Timur, Minggu (24/04/2022).
Hama walang sangit dianggap hama penting yang berbahaya karena dapat mengakibatkan menurunnya produksi padi sekaligus menurunkan kualitas gabah.
"Serangan hama walang sangit terjadi ketika tanaman padi memasuki fase generatif (pembungaan) sampai fase matang susu. Pada serangan hebat, walang sangit dapat menyebabkan kerugian hingga kegagalan dalam masa panen padi.
Menurut Serda Syah Androanto, Penyemprotan pada tanaman padi harus dilakukan dengan tepat dan benar agar hasil produksi bisa maksimal. Dosis menyemprot tanaman padi juga harus sesuai dengan arahan dari PPL setempat. Pestisida yang digunakan harus sesuai dosis penyemprotan yang tepat karena memiliki peran yang sangat penting dalam keberhasilan padi disaat panen nantinya
"Jika salah dalam melakukan penyemprotan, pestisida tidak akan maksimal membunuh hama atau penyakit tanaman. Jika demikian, penyemprotan akan sia-sia", jelas Babinsa
Waktu yang tepat melakukan penyemprotan tanaman padi adalah pada mulut daun terbuka yaitu pagi hari hingga jam 09.00 dan sore hari mulai dari jam 15.30 hingga jam 17.00, tutupnya. (Marhaban).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar