LHOKSUKON_Harian-RI.com-
Polres Aceh Utara Membentuk tim Satgas khusus untuk Mengantisipasi akan adanya kelangkaan minyak goreng dan Dampak Dari Kenaikan BBM Yang berkemungkinan adanya Penimbunan Dari Para Spekulan, Hal Tersebut Disampaikan Oleh Kabag OPS Polres Aceh Utara Kompol Firdaus Jufrida, S.T., M. Si., Mewakili Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal, S.I.K., M.M., Dalam Rapat Khusus Yang Digelar Di Aula Tribrata Mapolres Aceh Utara, Selasa (05/04/2022).
Kapolres Aceh Utara AKBP Riza Faisal, S.I.K., M.M., Melalui Kabag OPS Polres Aceh Utara Kompol Firdaus Jufrida, S.T., M. Si., Mengatakan bahwa Untuk Saat Ini Alhamdulillah Minyak Goreng masih Tercukupi, Namun Tetap akan diawasi dan termonitor oleh Satgas Yang Berperan,“Itu kami lakukan untuk mencegah penimbunan minyak goreng maupun BBM, Jika ditemukan akan kami proses. Kami sudah mengimbau agar tidak terjadi penimbunan terhadap bahan pokok penting,"Tegas Kabag OPS.
Sementara itu Bhabinkamtibmas di jajaran Polres Aceh Utara terus melakukan pengecekan harga dan ketersediaan minyak goreng baik minyak goreng kemasan maupun curah di warung, mini market maupun grosir hal ini untuk memastikan ketersediaan minyak goreng tersebut,"Imbuhnya.
Tambahnya, BBM pertamax yang sudah dinaikkan oleh pemerintah dua hari yang lalu dengan harga pertamax yang kemarin nya sekitar 9 ribu sekian sekarang sudah 12.900 sekian, Jadi ini akan berdampak terhadap para pemakai minyak BBM tersebut yang seyogyanya kemarin mereka menggunakan Pertamax karena terjadi kenaikan harga akan beralih ke pertalite dan ini dikawatirkan oleh pemerintah akan terjadi kelangkaan dan antrian panjang di SPBU-SPBU.
Maka dari itu, untuk mencegah adanya oknum yang memanfaatkan kondisi sekarang ini dengan membeli BBM dalam jumlah besar yang bukan untuk peruntukannya, Tim Satgas Polres Aceh Utara Akan Mengawasi Setiap SPBU Di wilayah Hukum Polres Aceh Utara Untuk Mencegah Oknum Yang Beroperasi,"Pungkas. (HR-RI.siwah rimba)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar