PACITAN_Harian-RI.com-
Bulan Ramadan acap kali menjadi momen berharga bagi sebagian masyarakat untuk mendulang rejeki. Termasuk bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan ramadan, menjadi peluang bagi para pelaku usaha kecil menengah tersebut untuk bangkit.
" Momen ramadan dapat kita gunakan untuk bangkit, kembali pulih setelah sekian lama perekonomian kita terdampak pandemi covid 19," ungkap Bupati, saat membuka Bazar Ramadan PLUT KUMKM yang diselenggarakan Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Kabupaten Pacitan, Minggu (03/04).
Mas Aji berharap pelaku UMKM dapat memanfaatkan momen berharga ini untuk membangun usahanya. Hadirnya bazar ramadan ini akan menjadi kesempatan baik untuk memperkenalkan produk usahanya kepada masyarakat.
"Kita punya budaya ngabuburit maka bisa ngabuburit ke bazar ramadhan dan ini akan lebih mengenalkan UMKM kepada masyarakat," imbuhnya.
Bazar UMKM PLUT ini sendiri digelar oleh Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Kabupaten Pacitan dalam rangka ikut menyemarakkan ramdan. Berlangsung selama 25 hari bazar diikuti oleh 32 pelaku UMKM di Pacitan.
Selain menyajikan beragam produk UMKM, bazar ramadan PLUT juga akan menjadi ajang edukasi karena akan ada beragam perlombaan keagamaan serta latihan panahan gratis kerjasama dengan Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Pacitan.
Sebelumnya ,Mas Aji juga berkesempatan membuka kegiatan Gebyar Ramadan yang diinisiasi oleh Gabungan Pemuda dan UMKM di Halaman Gedung Jendral Sudirman Penceng.
Selain bazar kuliner juga akan diadakan perlombaan seperti foto dan tiktok di lokasi bazar, menyanyi Islami, hafalan al quran, da'i cilik serta fashion show. (HR-RI.reva marliana)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar