Aceh Besar_Harian-RI.com
Baitul Mal Aceh (BMA) menyerahkan bantuan masa panik kepada 210 Kepala Keluarga (KK) korban puting beliung di 92 gampong yang tersebar di 21 Kecamatan di Kabupaten Aceh Besar. Total dana zakat tersalur untuk bantuan ini mencapai Rp301 juta.
Penyerahan bantuan dilakukan oleh Ketua Badan BMA, Mohammad Haikal bersama tim BaGAH BMA, bertempat di kantor Kecamatan Darul Imarah, Kabupaten Aceh Besar, (10/06/2022). Turut hadir anggota DPRA Komisi VI Tezar Azwar, Kadis Sosial Aceh Besar Bahrul Jamil, Kepala BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil, Camat Darul Imarah Syafruddin dan Kabag Pemberdayaan BMA Abdussalam.
“Kami mengucapkan duka atas musibah puting beliung yang menimpa 210 kepala keluarga. Ini terjadi atas kehendak Allah SWT. Mari kita hadapi musibah ini dengan penuh kesabaran dan semoga akan mendapatkan pengganti yang lebih baik dari Allah,” kata Mohammad Haikal.
Ia menjelaskan, bantuan yang diberikan bersumber dari dana zakat senif gharimin tahun 2022. Jumlah bantuan yang diterima per orang bervariasi, berkisar Rp 1juta hingga Rp 2juta tergantung tingkat keparahan masing-masing.
“Bantuan ini merupakan amanah muzaki yang dititipkan kepada kami sebagai pengelola zakat. Untuk itu, kami mohon agar penerima bantuan ini mendo’akan kami sebagai amil agar tetap amanah dan muzaki agar hartanya diberkahi Allah,” harap Mohammad Haikal.
Ia menambahkan, meski bantuan yang disalurkan tersebut tidaklah banyak dibandingkan dengan kebutuhan sebenarnya selama masa musibah, semoga dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan mendesak.
“Tak lupa pula kami mengajak para muzaki untuk membayar zakatnya melalui Baitul Mal. Semakin banyak zakat yang terkumpul, maka akan banyak pula mustahik yang bisa dibantu. Semoga usaha kita bersama ini akan dimudahkan urusannya oleh Allah SWT,”harapnya.
Sementara itu Kadis Sosial Aceh Besar, Bahrul Jamil mengucapkan apresiasi dan terima kasih atas bantuan yang BMA berikan kepada para korban puting beliung di daerahnya.
“Atas nama Pemerintah Aceh Besar, secara kedinasan kami mengucapka terima kasih yang sebesar-besarnya atas respon yang cepat dari BMA yang sudah membantu masyarakat Aceh Besar. Dan dengan bantuan ini sangat membantu meringankan penderitaan para korban musibah,” kata Bahrul Jamil.
Menurutnya BMA selalu hadir ketika terjadinya musibah di daerah-daerah. Ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Aceh melalui BMA.
“Musibah ini merupakan kehendak Allah, oleh karena mohon bersabar dan tawakkal atas musibah tersebut,” pungkasnya. (HR-RI_WIS_SAN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar