Bogor_Harian-RI.com
Dinas Pendidikan Kab Bogor belum mendapat laporan penutupan gerbang utama SMA Negeri 1 Rancabungur yang dilakukan SMP Negeri 1 Rancabungur.
Meskipun sudah ada solusi ternyata kedua sekolah ngompleks tersebut kerap berselisih.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana Dinas Pendidikan Kab Bogor, Desirwan mengaku pihaknya belum mengetahui soal SMPN 1 Rancabungur menutup jalur akses gerbang utama.
"Saya belum dapat laporan soal ini bahkan baru tahu ,tapi memang SMPN dan SMAN ini sejak dulu sering berselisih"ungkap nya Selasa kepada wartawan 12/7.Meskipun pihak SMPN 1 tidak berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kab tidak ada masalah karena memiliki hak untuk menutup permanen menggunakan tembok tersebut
"Sebenarnya tidak ada masalah kalau SMPN 1 Rancabungur menutup jalur menggunakan tembok karena posisi lahannya milik SMPN 1 Racabungur 1
"jelasnya.Dia menambahkan permasalahan antara SMPN 1 Rancabungur dan SMAN 1 Rancabungur itu bukan kejadian yang pertama kalinya di Kab Bogor."Kejadian ini sudah biasa tinggal kedua belah pihak duduk bersama agar tidak ada yang keberatan mengenai permasalahan tersebut."tuturnya.Dari investigasi wartawan terjadinya kasus ini dikarenakan SMPN 1 dibawah wewenang langsung Dinas Pendidikan Kab Bogor sedangkan SMAN 1 langsung dibawah Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat sejak beberapa tahun belakangan ini.Bagaimana solusi dualisme Dinas Pendidikan Kab Bogor dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat hingga berkelanjutan wartawan akan.menurunkan tulisan berita berseri kedepan.(Raja Kayangan/Redaksi).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar