Gayo Lues_harian-ri.com
Terkait dengan Dana intensif Nakes Covid-19 tahun 2021 masih belum di bayarkan 5'2 Miliar. untuk para medis besrta Doctor Rumah Sakit Umum Muhammad Ali Kasim RSUD MAK Desa Pangur kecamatan dabun gelang Kabupaten Gayo Lues. Dinilai karena anggaran untuk intensif Nakes Covid-19 waktu itu sangat minim.
Hal itu. Seperti yang di sampaikan dr Mutia Fitri MKM selaku direktur RSUD MAK Senin.18/07/22 kepada media ini. Dirinya mengakui adanya dana intensif Nakes Covid-19 tahun 2021 senilai 5'2 Miliar belum terlealisasikan oleh pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues. Sedangkan SPM sudah di keluarkan ke Dinas bagian pengelola ke uangan Gayo Lues." Sebenarnya kami sudah jenuh untuk mempertanyakan hal itu kepada Dinas yang terkait. Karena alasan BPKD waktu itu harus menunggu hasil Audit BPK. Setelah itu baru di selesaikan. Sampainya dr Mutia.
Selanjutnya dr Mutia menjelaskan. Padahal BPK menyampaikan saat itu. Bahwa Dana tersebut agar segera di bayarkan. Namun olehkarna itu juga kita kembalikan kepada Anggaran Pemda Gayo Lues. Yang jelas SPJ nya sudah di sampaikan ke badan pengelola keuangan daerah." Hanya tingal menunggu dari pihak keuangan untuk dibayarkan. Karena yang menerima dana tersebut langsung di salurkan kepada anak-anak kontrak beserta Doctor yang bekerja di bagian Covid-19 . Jelasnya dr Mutia.
Lebih lanjut dr Mutia menjelaskan. Selain Dana intensif Nakes Covid-19 Tahun 2021 yang masih belum tersalurkan oleh BPKD itu. Juga masih ada kegiatan Doka juga masih belum di bayarkan. Karena keterlambatan kontrak sehingga untuk pembayaran tersebut sudah habis waktu untuk di bayarkan.karena setiap di akhir Tahun pembayaran kegiatan hanya sampai Tgl 15. Desember. " Jadi untuk 2 kegiatan pembelian alat di RSUD MAK yang bersumber dari Doka Tahun 2021 juga sampai saat ini belum di bayarkan. Karena alasan BPKD Gayo Lues jika sudah lewat Tgl yang sudah di tentukan oleh pemda tidak ada lagi Syarat untuk pembayaran jegiatan apapun. Bahkan untuk uang rutin para Doctor RSUD MAK mulai dari Bulan 11. Hingga Bulan 12 tahun 2021 berjumlah kurang lebih 400.000.000.juga masih belum di bayarkan. Jelasnya Mutia.
Sementara itu. Untuk menindak lanjuti terkait dana intensif Nakes Covid-19. Kepala badan keuangan kabupaten Gayo Lues. Muhktarudin mengatakan saat di komfirmasi melalui Via Sms nya. Dirinya membenarkan.Adanya tunggakan tentang dana intesif Nakes Covid-19 pada Tahun 2021 yang masih belum di realisasikan kepada para Doctor dan beserta pekerja kontrak yang bekerja untuk penangan Covid-19. Oleh karena itu. Menurut Muhktarudin .karena anggaran kabupaten Gayo lues pada Tahun 2021 sangat terbatas.sehingga untuk pembayaran intensif Nakes Covid-19 itu tidak mencukupi." Memang betul dana intensif Nakes Covid-19 Tahun 2021 belum di bayarkan. Karena anggaran nya tidak cukup. Namun kami akan tetap mengupayan dana intensif Covid-19 tersebut di selesaikan setelah sidang perubahan nanti. Tutup nya Muhktarudin.(HR-RI Rauf Ariga)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar