Banda Aceh_Harian-RI.com
Pelaksanaan donor darah ASN yang dicanangkan oleh Pemerintah Aceh kembali bermitra dengan PMI Kota Banda Aceh. Sejak awal gerakan ini diluncurkan pada pertengahan 2020 lalu, Pemerintah Aceh menggandeng PMI untuk pelaksanaannya.
Namun selama dua bulan lalu, untuk sementara donor darah ASN dialihkan ke Instalasi Transfusi Darah RSUDZA. Kendati demikian, terhitung akhir Juli 2022, pelaksanaan gerakan donor darah ASN kembali dilakukan dengan bekerja sama dengan PMI Kota Banda Aceh.
Pada pergelaran donor darah di Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Aceh hari ini, Kamis (28/7/2022) Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, dr. Taqwallah ikut memantau langsung pelaksanaan donor darah ASN di kantor Dispora Aceh.
Saat memantau pelaksanaan, dr. Taqwallah menyapa para ASN yang sedang mendonorkan darah. Ia juga menyemangati pendonor agar rutin berdonor darah, karena aktivitas tersebut bagus untuk kesehatan. Ia juga turut mengapresiasi Abdullah, salah satu ASN Dispora Aceh yang sudah mendonor darah sebanyak 18 kali.
“Tetap berkomitmen untuk donor darah karena banyak orang yang butuh darah,” ujarnya.
Plt. Ketua PMI Kota Banda Aceh Edwar M. Nur mengatakan, PMI Kota Banda Aceh sebagai mitra pemerintah akan terus memberikan pelayanan terbaik, baik dalam hal pelayanan donor, pelayanan ambulans, maupun saat bencana.
“Donor darah ini bentuk kontribusi dan sedekah dari pendonor untuk membantu pasien di rumah sakit. Makanya program ASN berdonor dari Pemerintah Aceh ini sangat membantu,” kata Edwar yang akrab disapa Edo.
Ia juga berterima kasih kepada Pemerintah Aceh yang tetap percaya dengan PMI. Ia berharap, PMI dan pemerintah bisa terus bersinergi memberi yang terbaik untuk masyarakat.
“Kita sama-sama bekerja untuk masyarakat, dan kerja sama antar lembaga sangat dibutuhkan untuk pelayanan yang efektif,” tutur Edo.(HR-RI_TOMI)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar