Banda Aceh_Harian-RI.com
Pembangunan Gedung A Perkim Aceh Tidak Selesai seratus persen dikerjakan pada tahun 2022 ini karena anggaran lanjutan pembangunan tahap ke 2 ( dua ) tahun ini senilai Rp 9 milyar yang bersumber dari APBA tahun 2022 belum mencukupi untuk menyelesaikan pembangunan gedung tersebut sampai selesai seratus persen.
Demikian dikatakan dikatakan oleh Anasra wakil direktur CV Pase Raja CO pelaksana pembangunan gedung A perkim Aceh tahap dua [lanjutan].kepada awak Media ini. Rabu (17/8/2022) Di Lamnyoeng Coffee Yang Dekat Jembatan Lamnyoeng. Sekitar Jam 11.
"Tahun tidak selesai seratus persen, Kami hanya membuat lantai ( pemasangan granit), kamar mandi, mekanikal listrik dan atapnya dan instalasi hidren ( alat pemadam kebakaran ) sedangkan dinding kaca bukan tupoksi kami karena dengan anggaran Rp 9 milyar dana tidak mencukupi untuk menyelesaikan gedung sampai seratus persen." Pungkasnya.
Sementara ketika ditanya apakah gedung A Perkim Aceh mengunakan lift atau tidak Anasra mengatakan gedung A perkim Aceh ini tidak mengunakan lift.
Kemudian ia mengatakan gedung A Perkim Aceh Ini di bangun tiga lantai, sebenarnya dua lantai karena pada lantai pertama dijadikan basemen (tempat parkir)
Sedangkan Atapnya pakai rangka baja padat dan sengnya menggunakan seng onduline
Rencananya kedepannya gedung lama di depan gedung ini akan dibongkar menurut informasi kata anasra rencananya akan dijadikan landscape.
" KPA Gedung A Perkim Aceh ini ibuk Dina sekretaris, karena sejak awal beliau yang teken kontraknya . Sebelumnya ibu Dina merupakan Kabid Tata Bangunan kemudian dimutasi menjadi Sekdis." Katanya menjelaskan.
Selanjutnya Anasra mengatakan lebarnya sekitar 12 meter namun lebar pastinya saya tidak ingat, begitupun dengan panjangnya kalau gak salah tiga puluh meter lebih untuk lebih jelasnya bisa lihat denahnya dilokasi.
Sementara Sekdis Perkim Aceh Dina Feriana ST M. Eng .Sc. mengatakan memang benar pembangunan gedung A Perkim Aceh Tidak bisa selesai seratus persen pada tahun 2022 ini karena anggaran pada tahun ini karena cuma 9 Milyar, seharusnya Total biaya yang dibutuhkan bangunan gedung kantor secara keseluruhan adalah Rp. 23,7 M (tidak termasuk landscape) , akibatnya gedung tidak bisa selesai di kerjakan pada tahun Ini. Kata Dina Feriana. Minggu (21/8/2022)
Dijelaskan oleh Sekdis itu, nantinya ada 3 gedung kecil yg disekitaran gedung baru nantinya akan dibongkar dijadikan landscape (jalan, tempat parkir dan sedikit taman)
Data yang diperoleh media Ini dari sumber dilapangan pada tahap pertama (pembangunan tahap ke 1) menghabiskan Rp 7.777.763000., untuk pekerjaan struktur bangunannya. Anggaran bersumber dari APBA tahun 2021. Sedangkan Pada pembangunan tahap kedua menelan anggaran Rp 900037800., Bersumber dari APBA tahun 2022. Adapun total anggaran telah dihabiskan untuk pembangunan gedung A Perkim Aceh sampai tahun 2022 ini sudah mencapai Rp 16.778.141.000., []
Tidak ada komentar:
Posting Komentar