Into buat Pemprop su
Warga pengguna jalan umum, kondisi nya rusak sekitar dekat Desa Kuala indah Dan Desa Sukaramai, percis jalan propinsi, padahal kantor PU kbupaten Barbara, tiap hari dilalui pengguna jalan, kerusakan itu ditaksir 2 km
Intah apa penyebabnya publik kurang mengerti
Namun dugaan kuat pihak Pemprop su, jln nya cukup rusak merata
Nampak dlm gmbar jalan rusak
Awak medya mencoba menelusuri ke pihak Desa suka ramai, dari salah satu staff desa yg enggan sebutkn jati dirinya
Menyatakan dahulu pemerintah pusat bahwa jalan umum itu dikuasai, asset PT, inalum, namun setelah PTInalum menjadi asset kbupaten, asset itu berobah
Memang itu sudah kita surati ke pihak Propinsi, ujarnya, sedang Kepala desa bp M, Daud tdk berada di ruang kerjanya 25/10/20220 Selasa
Msih penuturan warga, memang diakui nya, Di daerah kits ini ada juga Proyek galian C, galian C itu, truk pengangkutan membawa pasir keluar daerah, banyak menaburkan Air dari sisa sisa Pasir dari angkutan shingga jalan itu berbentuk lobang Lobang, tandas warga
Shingga jalan itu mudah rusak, dan jarang diperbaiki, intah itu pasti, atau atau semacam perjanjian pemerintah dgn pengusaha, kita tdk dapat pastikan ujar nya pada awak Medya,ungkapnya
Jembatan, hampir tiga bulan belum selesai, diduga proyek tanpa Tuan dan plangnya tdk di sediakan untuk informasi plang, sumbernya dana nya
Kuat Dugaaan Proyek tanpa Tuan ini, jadi siluman
Konon masyarakat sebutkn pemborong pertama telah meninggalkn dugaan kuat karena Air sungai melimpah dan menjadi kesulitan kerja mengerjakan dan akhirnya mungkin ketekoran
Saat ini sudah diganti pemborongnya dan sudah kmbali dikerjakan, juga memakan waktu penambahan,
Medya mencoba mencormasi kpada pkerja dilapangan 25/10/2022 selasa, namun tdk dapat menjawab dan merasa enggan menyebutkn informasi, itu sering perintah majikan kpada bawahan
Hingga berita ini diturunkan, pihak pmborongnya blum dapat di confirmasi, sehubungan Sumber papan plang tdk ada di tempelkn untuk Umam, dugaan kuat hanya sesaat saja, baru dibawa Palang,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar