MEDAN_Harian-RI.com-
Bupati Deli Serdang, H Ashari Tambunan menerima penghargaan Lancana Produktivitas Sidhakarya Tahun 2022, Selasa (15/11/2022).
Penghargaan itu diberikan Gubernur Sumatera Utara (Gubsu), H Edy Rahmayadi di Aula T Rizal Nurdin, Jalan Sudirman, No.41, Medan.
Selain Bupati, Walikota Medan, Bobby Afif Nasution dan Walikota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA juga menerima penghargaan yang sama.
Penghargaan diberikan karena Bupati Deli Serdang dianggap telah berhasil membina perusahaan di Deli Serdang dalam membantu pemerintah dalam memberi kesejahteraan kepada karyawannya yang tujuannya untuk kesejahteraan masyarakat Sumatera Utara.
Perusahaan asal Deli Serdang yang menerima penghargaan tersebut, yaitu Kategori Perusahaan Besar, PT Pasifik Medan Industri yang bergerak pada komoditi minyak goreng dan PT Indofood Sukses Makmur yang bergerak di bidang mie instan.
Kategori Perusahaan Berkembang yaitu PT Tanimas Soap Industri yang bergerak di bidang sabun dan PT Adimulia Sarimas Industri yang bergerak di bidang sabun kecantikan.
Saat diwawancarai, Bupati mengatakan penghargaan tersebut untuk memotivasi semua pihak agar ikut berkontribusi dan mengambil bagian untuk menjaga tingkat pertumbuhan ekonomi dan lain sebagainya.
"Di antara perusahaan-perusahaan yang baru mendapat penghargaan, beberapa di antaranya berasal dari Kabupaten Deli Serdang. Pada penyampaian arahan Gubernur Sumut, saya mencermati apa yang dikatakan beliau dan InsyaAllah nantinya arahan Gubernur menjadi pegangan dan pedoman bagi Pemerintah Kabupaten Deli Serdang. Untuk bagaimana mengajak para pengusaha lainnya untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas dari setiap kegiatan yang ada di perusahaan," ungkap Bupati saat diwawancarai usai acara.
Sementara sebelumnya, usai menyerahkan penghargaan, Gubernur H Edy Rahmayadi berharap perusahaan di Sumut, baik berskala besar hingga kecil dapat membantu pemerintah, dalam memberikan kesejahateraan bagi karyawan yang tujuannya adalah kemakmuran bagi masyarakat Sumut.
"Dengan penghargaan ini diharapkan bagaimana perusahaan dapat mensejahterkan karyawan yang tujuannya adalah kemakmuran rakyat," ucap Edy Rahmayadi.
Mengenai pertumbuhan ekonomi, Edy Rahmayadi juga mengajak para pengusaha untuk bersama dengan pemerintah bergandengan tangan. Dimana saat ini di Sumut sudah mencapai 5,6 persen, dan nasional 5,7 persen. Pemprov Sumut terus menargetkan inflasi ini dapat ditekan sampai 4 persen.
Selain itu, Edy Rahmayadi juga mengajak perusahaan yang memiliki anggaran corporate social responsibility (CSR) untuk dapat membantu pemerintah dengan menyalurkan dana tersebut ke wilayah sekitar perusahaan, yang bertujuan untuk membantu masyarakat disekitar usaha agar lebih sejahtera.
"Selain itu, bisa juga Bapak dan Ibu pengusaha memberikan bantuan pada perkembangan dunia olahraga di Sumut. Bila satu perusahaan dapat mencari atlet satu saja, tentunya Sumut akan tidak kekurangan para atlet dalam mengharumkan nama Sumut dalam kompetisi nasional, bahkan internasional," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Sumut, Baharuddin Siagian mengatakan pemberian penghargaan tersebut bertujuan untuk mendorong dunia usaha, terutama dunia usaha kecil dan menegah memiliki daya saing sehinga dapat menciptakan lapangan kerja untuk kesejahteraan masyarakat.
"Ini upaya untuk memberikan pengkauan dan penghargan dalam meningkatkan produktivitas dan percontohan bagi perusahaan lainnya di Sumut," ucap Baharuddin.
Menurutnya, unsur penilaian yang dilakasanakan berupa performa usaha dengan metode penilaian, antara lain kepemimpinan, perencanaan stragis yang fokus pada pengembangan manajeman dan SDM, pelanggan, perluasan pasar, data informasi, analisis serta manajemen hasil usaha dan produktivitas.
Peserta perusahan antara lain peserta yang mendaftar secara online yang telah dilakukan verifikasi dukumen data oleh Kementrian Tenaga Kerja dan Dinas Tenaga Kerja Sumut, yang terdata sebanyak 16 perusahaan.
Dari hasil verifikasi tersebut didapat enam perusahaan kategori unggul yang memperoleh penghargaan yang terbagi dalam klasifikasi perusahaan besar, menengah dan kecil.
Klasifikasi besar, yakni PT Pasifik Medan Industri yang bergerak pada komoditi minyak goreng, dan PT Indofood Sukses Makmur yang bergerak dalam usaha mie instan.
Klasifikasi menengah jatuh pada PT Pasar Swalayan Maju Bersama, dan PT Es Siantar yang bergerak dalam usaha minuman botol. Selanjutnya, klasifikasi kecil yakni CV.Mandiri Kopi dan UD Harta Tenun Ulos.
Kemudian dalam kategori Berkembang tercatat tiga perusahaan, yakni PT Tanimas Soap Industries yang bergerak usaha sabun, PT Adimulia Sarimas Industri, usaha sabun kecantikan dan CV Jaya Kencana, usaha pelatihan.
"Pemberian penghargaan juga diberikan pada Bupati/Walikota sebagai pembina pada perusahaan yang menerima Lancana Produktivitas tersebut, yakni Bupati Deli Serdang, Walikota Medan dan Pematang Siantar," katanya.
Harapan ke depannya, perusahaan dapat menginspirasi perusahaan lain ikut bersaing pada tahun berikutnya. Diharapkan, yang menerima penghargaan ini dapat mengikuti penghargaan tingkat nasional dan meraih penghargaan.
Kegiatan ini turut dihadiri Analis Kebijakan Madya, Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemeterian Tenaga Kerja RI, Wiwik Purwoko; Walikota Medan, Bobby Afif Nasution; Walikota Siantar, dr Susanti Dewani SpA, para pimpinan dan perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Sumatera Utara dan kabupaten/kota, para perwakilan perusahaan.
Bupati didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Tengku M Zaki Aufa SSos MAP; Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), Muhammad Salim SP MSi; Kepala Bidang Perizinan Dinas PMPTSP, Rahmat Gozali SAP MSi; Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja (PTK dan PKK) Dinas Tenaga Kerja (Disnaker), Feri Hardian. ( HR-RI_Rahmadi Saputra )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar