Samalungun_HarianRI.com-
Tondong baru :Las ni Uhur
Putri Raja Sihotang, dgn Putra Raja Purba Pakpak
Kombinasi adat toba dgn Simalungun
Manusia adalah pelupa, sedang Tuhan bukan lah Pelupa
Jangan hanya mencoba coba menikah, pernikahan adalah sakral diatas kitab suci
Kotbah singkat dan padat uraian, dicampur bahasa perumpaan kepada penganten:Siharsius Purba, Amd, come, dengan istrinya Ayu fransiska Sihotang, Spd
Pastor dengan kotbahnya didahului perumpaan dalam bahasa batak :
Eme sitamba tua, Parlingoman ni siborok, Debata do namartua, Horas ma hamu diparorot
Dalam kitab suci :Mateus dan Kolose 12,9
Yang dipertemukan oleh Allah, tidak dapat di pisahkan Oleh manusia
Apa Cinta itu???
Dan Apa Kasih itu??
Tanya pada penganten!!!
Semoga berbahagia lah dan Tuhan memberkati Anugerahnya, memberikan cinta Kasih nya
Apakah karena jabatan tinggi, jabatan dan harta kekayaan, sudah disebutkan Kebahagian???
Hanya Wanita lah yang dapat menaklukkan laki laki
Saudara penganten, ujar Pastor dengan logat batak nya dan humornya
Umat juga turut tertawa mendengat leluconnya
Cinta itu harus pengorbanan, tulus, dan ikhlas, dengan perbuatan merubah perangai
Bukan hanya wajah yang dapat dirubah tapi harus pula ahlak perangai harus dirubah, penganten bukan lagi muda mudi, bukan lagi, sudah Berubah suami istri
Berarti harus meninggalkan keanak mudaan, dan berangkat ketujuan seorang Bapa.
Harus saling penuh pengertian, saling memahami, Dan ikat cinta kasih, suka dukanya, diwaktu sehat dan sakit, sewaktu miskin dan kaya,
Sepanjang masa berkorban dan dekat pada Tuhan serta ajarannya, firmannya
Pastor kepada penganten mengoluskan ulos batak, dan tukar cincin dan diatas Alkitab maupun keep Bunda MARIA, detik lewat detik Acara berlanjut dihadapan saksi saksi dari pihak pihak
Nampak dalam gambar document 1,2,3,dan 4,5,serta 6,7.
Gambar Pastor dengan penganten dan orangtua mereka,dimuka gereja, pertanda Kedua pihak menyerahkan kepada Pastor untuk diberkati, dan persetujuan
Namun Pastor sebelum penganten memasuki Acara awal
Penganten dengan kedua orang tua dihadapan gereja, terlebih dahulu diberikan arahan pencerahan kesidiasn, tentang pentingnya orangtua kedua pihak persetujuan, Izin, sekalipun sudah dewasa, kemudian Pastor, melaksakan peresmian pernikahan penganten Dan memberikan sacrament Ekaristi, lazim nya katolik
Acara demi Acara, peresmian dilanjutk dengan pelaksanaan adat, dari kombinasi adat Simalungun dengan toba
Keluarga kedua pihak melaksanakan adat penuh kegembiraan dihadapan rumah orang tua laki laki B, Purba dengan Istri nya br Sianipar, didesa Pintu bosi, silau Malela, kabupaten simalungun, sedang parboru pihak Wanita dari Op Donny Sihotang di Desa Kuala indah, Kecamatan sei suka kbupaten Batubara SUMUT
Ratusan undsngan menyaksikan dan penuh kegembiraan di iringi musicnya oleh biduan yang menarik, menawan hati pengunjung.
Acara, sabtu 12/11/2022 di Desa pintu bosi Desa Silau Malela kabupaten Simalungun, pokoknya Acara cukup meriah
Tondong baru dan las ni uhur, tondong baru Op. Donny Sihotang beserta undangan menyerahkan Ulos Simalungun terhadap Menantu dan orangtua, keluarga
Tondong baru seperti Tulang Situmorang, bona tulang Sitohang.., bonaniari Naenggolan, rorobot sinaga, hula hula namarhaha maranggi, raja gultom, Sitohang.., mangunsong
Dan hula hula siahaan, saragih dan Panjaitan Serta Sitohang.., sedang simatua ni boru :Simbolon, Tampubolon dan sinaga, Tidak ketinggalan Serikat, arisan dan dari umat gereja katolik Kuala indah, hadir dengan Raja parhata :BP Vera atau Op. Luhut Sihotang juga raja Sihotang namanjabui Putrinya di silau malela.
Gmbar berikutnya :Tondong baru Raja Sihotang Op. Donny, mangulosi orang tua laki laki B Purba dengan istri br Sianipar
Makan bersama, minum bersama dihadapan Halaman rumah bp Purba tondong baru, disana Adar nya Boru nyalah menarik penganten ke rumah, sedang di adat toba peran pntingnya adalah Tulang tintin marangkup, perselisihan adat tidak menjadi kemunduran, surut cinta Kasih umat, undangan baik Muslim kompak, tanpa beda beda kan.
Tondong baru Purba juga akrab, dan harmonis, kekeluhuran adat bataknya, Kepada :Sianipar, Napitulu, sipayung, Turnip, sinulingga, Dan Panjaitan
Posma uhur nami, boru panonggolan, semua nya, diserahkan menutupi Mas kawin yang sudah disepakati waktu mangalap ari, hari hari yang lalu
Diakhir Acara ulaon sadari pun terlaksana7, dan pada akhirnya ditutup dengan Doa, tondong baru, pulang dengan membawa penuh kegembiraan dan Kasih sambil melambaikan tangan, salam menyalam. (HR-RI_Hors Situmorang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar