Banda Aceh_Harian-RI.com
Sebanyak 50 peserta dari berbagai sekolah SLTP sederajat dari sejumlah kabupaten/kota di Aceh mengikuti lomba story telling yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, 3-4 Desember.
Para 50 peserta bersaing untuk menjadi yang terbaik selama dua hari di panggung lomba yang dihelat di Kompleks Museum Aceh.
Kegiatan yang diikuti antusias oleh pelajar dari berbagai sekolah itu dibuka oleh Kadisbudpar Aceh, Almuniza Kamal didampingi Kabid Seni dan Bahasa, Nurlaila Hamjah, Sabtu (3/12/2022).
Dalam sambutannya, Kadisbudpar Aceh menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas keikutsertaan pelajar di Aceh dalam lomba tersebut.
"Saya dengar dari panitia total keseluruhan peserta sampai 50 orang. Ini luar biasa, jumlah yang tidak sedikit," katanya.
Almuniza menyebutkan, bahwa story telling merupakan kegiatan pembelajaran bagi pelajar di Aceh dalam mempelajari sejarah, agama, budaya, dan pariwisata di Aceh.
Dan melalui kegiatan ini, seyogyanya para pelajar juga telah ikut mempromosikan kebudayaan dan pariwisata Aceh.
"Melalui kegiatan ini, tentu anak-anak kami ikut bercerita kepada banyak orang tentang sejarah-sejarah di Aceh yang tentunya berkaitan dengan situs-situs sejarah dan pariwisata di Aceh," ujarnya.
Ia menyampaikan selamat kepada para pelajar yang ikut bagian dalam perlombaan tersebut.
"Selamat bertanding dan tunjukkan yang terbaik. Semoga ke depan akan terus kita gelar kegiatan seperti ini dan menjadi bagian dari promosi wisata kita," pungkasnya.
Dalam story telling kali ini, Disbudpar Aceh memperlombakan beberapa tema cerita, yakni Cut Nyak Dhien, Teuku Umar, Putroe Phang, dan benteng Indra Patra.
Total hadiah yang diperebutkan sebanyak 20 juta rupiah. Perlombaan digelar selama dua hari hingga hari ini dengan langsung mengumumkan juara I, II, III, dan tiga juara harapan, termasuk peserta dengan kostum terbaik, aksi terbaik, dan alat pendukung terbaik.
Perlombaan tersebut merupakan program Bidang Seni dan Bahasa Disbudpar Aceh. Kabid Seni dan Bahasa, Nurlaila Hamjah saat menutup perlombaan tersebut menyampaikan selamat kepada para peserta yang keluar sebagai juara.
"Selamat kepada anak-anak kami bagi yang juara, pertahankan dan terus belajar.
Sementara bagi anak-anak kami yang belum mendapat juara jangan berkecil hati, teruslah belajar dan insya Allah tetap berpartisipasi pada perlombaan selanjutnya," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar