Tapanuli Utara_Harian-RI.com
Bupati Tapanuli Utara dimohon agar mengevaluasi kinerja Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi sumatera Utara,karena terkesan alergi selalu menghindar dengan Wartawan hal ini terbukti ketika salah satu awak media ingin mempertanyakan seputar program BSPS(bantuan stimulan pemberdayaan masyarakat) banyak yang tumpang tindih dan banyak yang tidak tepat pada sasaran,Budiman Gultom sebagai kadis Perkim dikabupaten Tapanuli Utara selalu menghindar,dihubungi via telpon sudah berkali dengan waktu yg berbeda tidak pernah respon padahal awak media ini sebagai mitra kerja sudah membantu seputar kinerja instansi ini dengan memberikan info berita yang mengedukasi masyarakat seputar nenek tua yg tinggal dirumah rewot masyarakat desa Simamora Hasibuan kecamatan pagaran,kedua ketika awak media meminta tanggapan bahwa ada didesa yg lain program BSPS tumpang tindih ,kadis Perkim diduga alergi dengan wartawan karena tidak komunikatif!!kurang memahami poksinya. namun awak media tidak puas karena begitu link berita dikrm hanya menjawab "Akan kita cek,jawabnya via WhatsApp, dan ketika awak media online ini bertanya meminta tanggapan begitu banyak pendataan bedah rumah yang nama2 nya sudah keluar dan sudah mulai dikerjakan dan tidak tepat sasaran,Budiman Gultom tidak menjawabnya lagi,ketika awak media bertanya lagi via WhatsApp kpn ada kearifan waktu agar bisa ketemu ??kadis Perkim tidak ada jawaban lagi,
menjadi pertanyaan, sedangkan Bupati Tapanuli Utara Drs.Nikson Nababan saat temu ramah-tamah dengan Wartawan meminta seluruh kepala dinas untuk menjalin keterbukaan informasi kepada media dan wartawan.
Bupati Tapanuli Utara Drs.Nikson Nababan setiap ada temu rama-tamah, selalu menerangkan, Awak media merupakan pemberi informasi untuk memperbaiki pelayanan publik semakin bermutu. Hal ini selalu diungkapkan setelah melakukan silaturahmi dengan wartawan yang bertugas DiKabupaten Tapanuli Utara, baik media cetak, elektronik, dan online.
Keterbukaan informasi adalah gerbang menuju kualitas pelayanan yang lebih baik, untuk itu dibutuhkan sinergi yang kuat antara pekerja media dengan penyelenggara pemerintahan.
"Wartawan adalah pemberi informasi yang bermanfaat kepada masyarakat. Keterbukaan informasi akan membantu pelayanan publik semakin baik, sekaligus terbuka terhadap kritik dan saran." ujarnya
Sementara, salah seorang jurnalis T..hutabarat mengatakan, keterbukaan informasi sangat dibutuhkan bagi pekerja media karena dari sana akan didapat data yang akurat dan berimbang dan awak media pun ingin tau ada beberapa unit program BSPS tahun ini??dengan tujuan karena oknum kadis adanya keterbatasan waktu bisa awak media dilibatkan sebagai mitra kerja yang saling mendukung, melalui berita ini diharapkan bupati Tapanuli Utara agar dapat merevisi Budiman Gultom sebagai kadis Perkim karena tidak dapat bekerja mendukung program Bupati Tapanuli Utara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar