DELISERDANG_Harian-RI.com
Enam Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kabupaten Deliserdang saat ini bersaing untuk menjadi yang terbaik di tingkat kabupaten.
Enam BUMDes ini mewakili enam kecamatan di Kabupaten Deliserdang.
Kegiatan penilaian BUMDes dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), yang melibatkan tim penilai juga dari Inspektorat dan Dinas Pemuda, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata.
Menurut informasi di Dinas PMD, enam BUMDes yang bersaing berasal dari Desa Bandar Baru Kecamatan Sibolangit, Desa Selemak Kecamatan Hamparan Perak, Desa Karang Gading Kecamatan Labuhan Deli, Desa Durin Tonggal Kecamatan Pancurbatu, Desa Sei Merah Kecamatan Tanjungmorawa dan Desa Sidoharjo II Ramunia Kecamatan Beringin.
Kabid Pembangunan Kawasan dan Ekonomi Pedesaan Dinas PMD Kabupaten Deliserdang, Hajar Risa menyebut, kegiatan penilaian BUMDes terbaik ini baru pertama kali dilakukan.
Ini dilakukan dalam rangka memotivasi BUMDes yang ada di Kabupaten Deliserdang untuk meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah) desanya.
"Awalnya kita lakukan monitoring dulu dan tercatat dari 380 desa ada 265 desa yang punya BUMDes. Kemudian kita ciutkan yang layak diperlombakan minimal satu Kecamatan satu. Dari 22 Kecamatan ada 19 Kecamatan yang mengutus dan tiga Kecamatan nggak kirim karena administrasinya belum beres, "ujar Hajar Risa Rabu, (14/12/2022).
Pada tahap pertama itu, lanjut Risa 19 BUMDes diundang untuk melakukan paparan di depan tim penilai di aula kantor Dinas PMD. Kepala Desa dan Direktur BUMDes disuruh untuk memaparkan mengenai profil BUMDes nya.
Mulai dari manfaat ke masyarakat, laporan keuangan hingga program kerja dipaparkan secara menyeluruh.
Dari 19 itu ditentukan 6 yang terbaik. Kemudian ditahap kedua ini tim penilai turun ke lapangan ingin melihat benar atau tidak yang sudah mereka cakapkan atau paparkan. Tinggal yang di Kecamatan Tanjung Morawa dan Desa Sidharjo II Ramunia Kecamatan Beringin yang belum dan akan segera kita tinjau," kata Risa.
Setelah proses peninjauan ke lapangan selesai, kemudian dilakukan penggodokan oleh tim siapa yang menjadi paling terbaik.
Nantinya, pengumuman penilaian BUMDes ini akan dilakukan pada saat pelaksanaan perayaan hari ibu pekan depan.
Akan dipilih tiga yang terbaik dimana untuk yang juara pertama akan mendapatkan hadiah uang Rp 20 juta, juara kedua Rp 15 juta dan juara ketiga Rp 10 juta.
Yang juara 1 akan kita bawa nanti ke tingkat Provinsi. Jadi Kabupaten Deli Serdang itu sudah dua tahun berturut-turut menjadi juara BUMDes terbaik. Selain wisata sawah Paloh Naga di Pantai Labu juga wisata sawah di Pematang Johar. Kita berharap desa lain juga bisa mencontoh karena belum semua punya BUMDes," ucap Risa.
Ia pun sempat menjelaskan mengenai sedikit jenis usaha enam BUMDes yang saat ini masuk penilaian.
Untuk yang di Desa Bandar Baru disebut usahanya adalah air bersih berupa PAM desa.
Usaha ini dimulai dari tahun 2018 yang menggunakan Dana Desa awalnya.
Dari Desa Selemak jenis usaha depot air dan wisata edukasi prima.
Sementara dari Desa Karang Gading usahanya bidang perdagangan berupa pengepul beras toko, pangkalan gas dan perkreditan simpan pinjam.
Hal itu juga sama dilakukan oleh Desa Durin Tonggal dan Sei Merah berupa usaha simpan pinjam.
Sementara untuk Desa Sidoharjo II Ramunia usahanya adalah Simpan Pinjam. ( Rahmadi Saputra).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar