Fitnah lebih kejam dari pembunuhan
Batu bara_Harian-RI.com
Medya pun, bertanya pada korban GH factor apa Kades nya, memfinah warga nya korban mash heran
Namun pasalnya bahwa korban fitnah ini KADES R, desa Tanjung seri Kecamatan Laut Tador Batubara, menufuh Korban menjual speda motor dinas Desa, inventars, hubungan saja hanya warganya, tidak Ada hubungan pkerjaan
Makanya kedua pihak sama sama heran
Namun pantauan medya dilapangan, kira kira apa yg disembunyikan, kira Kira apa kekurangan harmonisan dibalil hubungan ini, kuat dugaan salah paham dan gagal mis komunikasion, sesama penduduk Nyan kadesnya medya pun sedikit banyak nya, bukan egois, kuat dugaan salah miskomunikasi, sehingga timbul kegagagalan keharmonisan intah person atau pkerjaan umum di bidang desa, ini masih tanda tanya bagi awak medya selama ini, namun pengakuan korban 22/12/2022 pada awak medya, meniru ucapan pengakuan seperti dibawah ini
Bukan ada bahasa dijual mass mn ku buktinya,sy siap siprosess jgn gt lh mass,mass gk mau berteman dgn aku y,jd sedihh hatiku,
Masa mas gk mau jmp sama ku,gk mau berteman dgn aku y
Siapa yg TDK mau jumpa tp waktu belum bisa dan siapa yg TDK mau berteman boos siboos aja yg ngomong2 kreta dinas saya jual
Siapa yg TDK mau jumpa tp waktu belum bisa dan siapa yg TDK mau berteman boos siboos aja yg ngomong2 kreta dinas saya jual
Masa mas gk mau jmp sama ku,gk mau berteman dgn aku y
Siapa yg TDK mau jumpa tp waktu belum bisa dan siapa yg TDK mau berteman boos siboos aja yg ngomong2 kreta dinas saya jual
Siapa yg TDK mau jumpa tp waktu belum bisa dan siapa yg TDK mau berteman boos siboos aja yg ngomong2 kreta dinas saya jual
Olo amang difitnah kades au amg
Sering terjadi masalah akibat ceritra lewat wa, yang tdk paham alur cerita nya, padahal kedua, selama ini, bisa disebut kn kompak, ujar warga lainnya
Cuman dlm pikiran korban fitnah ini, tidak cocok dan tdk pas, dituduh saya menjual kreta dinas, apa jago nya saya mennjualkan itu???
Kan memfitnah itu
Fitnah lebih kejam dari pembunuhan, balik pada medya
Medya mengonfirmasi kepada oknum kades Sri, namun tidak aktif, belum ada jawaban resmi dari oknum kades, awak medya pun kurang puas
Hingga berita ini dimuat masih ada hak jawabnya, korban dari pengakian nya, oknum kades, Sri
Memfitnah, dgn Cara, korban disebut menjual kreta Dina's desa, ujarnya di akhir akunya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar