Gayo Lues_Harian-RI.com
Berdasarkan hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022 jumlah kasus anak stunting di Kabupaten Gayo Lues di bawah rata-rata mencapai 42,9 persen.
Kasus stunting tersebut turun menjadi urutan ke - 15 dari urutan ke 23 se Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh.
"Angka tersebut merupakan angka tertinggi dari 23 Kabupaten/Kota di Provinsi Aceh. Sementara, angka stunting di Provinsi Aceh 33,2 persen,"kata Pj. Bupati Gayo Lues, Ir H Rasyidin Porang, Jumat (27/01/2022), di Pendopo Bupati setempat.
Dikatakan Rasyidin, hasil SSGI pada tahun 2022 saat ini angka stunting di Gayo Lues turun menjadi 34,6 persen, dimana prevalensi stunting Aceh berada di angka 31,2 persen.
Penurunan angka stunting ini tidak terlepas dari upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Gayo Lues melakukan berbagai program atau kegiatan seperti melaksanakan pengaktifan Posyandu, rembuk stunting dan audit stunting.
Selain itu jelas Rasyidin, ada juga kegiatan yang dilakukan untuk menurunkan kasus stunting tersebut, diantaranya, kegiatan “Nentong Sudere”, pembentukan Satuan Tugas stunting Gayo Lues dan program Bapak Asuh Anak Stunting.
"Saat ini, kita juga gencar memberikan makanan tambahan dan vitamin bagi para Balita," jelas Rasyidin.
(Johari Argum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar