Aceh Besar_Harian-RI.com
Sebagai prajurit TNI AD, setiap prajurit harus mempunyai ketrampilan dan ketangkasan dalam melaksanakan tugas. Terlebih dalam tugas Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yang dihadapkan dengan medan yang sulit. Oleh karena itu, Siswa Dikmata TNI AD Gelombang II TA 2022 dibekali dengan berbagai ketrampilan dan ketangkasan salah satunya melalui Mountaineering, Mata Ie, Aceh Besar, Kamis (2/2/23).
Bertempat di Lapangan Kawah Chandra Dimuka (Tower Sanggamara) Rindam IM, Siswa Dikmata TNI AD Gel II TA 2022 melaksanakan kegiatan latihan Mountaineering. Mountenering ini merupakan suatu cara dan teknik untuk melewati medan-medan yang sulit dan berbahaya. Materi yang diajarkan dalam kegiatan mountaineering kali ini adalah rappeling dan snapling.
Sebelum Para Siswa melaksanakan kegiatan mountaineering, terlebih dahulu diajarkan untuk cara menggunakan tali jiwa yaitu dengan menggunakan ikatan komando dan memasang figur eight dan carabiner.
Letda Inf Sion S selaku Koordinator materi mengatakan sebelum melaksanakan kegiatan, tiap-tiap Siswa Dikmata dicek kembali untuk tali jiwa perorangannya oleh pelatih Jasmani Militer di tiap-tiap pos guna memastikan keamanan mengingat latihan ini mengandung resiko yang cukup tinggi.
“Latihan dalam bidang jasmani militer ini, banyak menggunakan kemampuan fisik dan dalam setiap kegiatannya mengandung resiko. Latihan Mountaineering ini juga merupakan latihan kemampuan teknik mengatasi dan melintasi rintangan alam maupun buatan berupa naik turun tebing, bangunan, dan lembah dengan menggunakan alat peralatan, agar dalam pelaksanaan tugas pokok dapat berhasil. Dalam pelaksanaan latihan kita tetap mengutamakan keamanan dan keselamatan,” ujarnya.
[Edi Sumantri]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar