Gayo Lues_Harian-RI.com - Sebagaimana kita ketahui bersama, Perempuan dan Anak merupakan dua kelompok yang paling rentan mengalami tindak kekerasan, baik kekerasan fisik, kekerasan Psikis, kekerasan Seksual, dan penelantaran. Kekerasan terhadap perempuan dan anak telah memberikan dampak negatif dan berimbas sangat luas. Pelaku kekerasan bukan hanya orang luar ataupun orang tidak kenal, namun juga berasal dari lingkungan terdekat korban.
Demikian disampaikan oleh Bupati Gayo Lues Ir,H. Rasyidin Porang, yang diwakili oleh Asisten I Sekdakab Gayo Lues H. Muslim M.AP saat membuka acara kegiatan Penguatan dan Pengembangan Lembaga Penyedia Layanan Perlindungan Perempuan tingkat Kabupaten Gayo Lues, bertempat di Hotel Nusa Indah Jalan Blangkejeren - Takengon, Kamis (02/03/2023).
H. Muslim mengatakan, permasalahan Urgent yang harus segera diatasi bersama tidak hanya oleh Aparatur penegak hukum saja, akan tetapi seluruh elemen lintas sektoral terkait demi terciptanya generasi masa depan yang cemerlang, bahagia dan bebas dari tindak kekerasan dan pergaulan bebas.
Dalam upaya pencegahan dan pelaporan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak, dapat memberi gambaran luas tentang pentingnya saling sinergi antar lintas sektoral. Dimana nantinya seluruh peserta yang hadir diharapkan dapat terus menjadi Partner Dinas P3AP2KB dalam upaya Promotif, Preventif, Kuratif, serta Rehabilitatif tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak. Hasil yang besar selalu dimulai dengan kerja keras dan kerja sama.
"Saya berharap kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti dan berperan Aktif selama kegiatan berlangsung," Pungkasnya.
Sementara Kepala P3AP2KB Kabupaten Gayo Lues Yusdar SE menyampaikan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kabupaten Gayo Lues sedang dalam proses penyiapan pembentukan UPTD - PPA sesuai amanat Permen PPA Nomor. 04 Tahun 2018 Tentang Pedoman pembentukan PPA.
Dimana Status Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Seribu Bukit yang selama ini merupakan lembaga dibawah naungan DP3AP2KB akan menjadi Unit Pelaksanaan Teknik Daerah (UPTD). Untuk itu, perlunya kerja keras lintas Sektoral terkait yang cukup baik, dalam proses penanganan dan pendampingan korban hingga tuntas.
"Besar harapan kami kiranya Bapak/Ibu dapat memberikan sumbangsih ide dalam perumusan perjanjian kerjasama untuk kemudian nantinya akan dituangkan dalam Memorandum Of Understanding (MoU) ini," Pungkas Yusdar mengahiri.
Dalam kegiatan tersebut selain Asisten I Sekdakab Gayo Lues H. Muslim M.AP, juga dihadiri oleh para Forkopimda, Kepala SKPK, Anggota DRPK Gayo Lues Komisi D Fraksi Demokrat Hj. Salamah, Kepala Kantor Kemenag Gayo Lues, Kepala BNNK Gayo Lues Fauzul Iman ST MSi, serta para peserta yang mengikuti kegiatan tersebut, sehingga acara tersebut berjalan dengan aman dan lancar. (Johari Argum)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar