Korban tetap dlm. Prinsipnya, menyebutkan kesaksiannya dlm. Prosesballnya, menyebutkan, bhawa lahan 2 hectar itu, dgn berisi tanaman sawit, thn 2020 thn belinya, yg dibeli dari Samsul, dgn alm Nurasyah Nst, istri alm Partomuan simamora, juga istri nya sdh alm baru baru ini
Korban, tolong diungkap surat palsunya, jangan dibiarkn dan dikembangkn, bukan hanya pasal menduduki, mengolah dan menguasai lahan sawit korban dlm selama 8 blan ini jujur sama sama korban, antara H br lbn t dan Alm Nurasyah, Samsul tanjung
Ujar bp ringo ringo, dihadapan penyidik 4/4/2023
Korban kuatir jika hanya psal 385 KUHP meniru penyidik, psal 263 harus di cantumkan, hrus ungkap surat palsunya surat thn 2007,,4,5 hectar, dan itu pun sudah pernah dijual terlapor pd orang lain, dua kali
Ketika awak medya. Mencoba mendalami ksus yv dihadapi korban, sementara menurut pernyataan mntan kades sebelum pemekaran dari thn. 2005 hingga 2023,sudah 17 thn tdk pernah lg dikuasai terlapor U Nst,
Meniru pernyataan bp Nst Memek mantan kepala desa, tanah itu sudah dijual terlapor, dan kemudian sudah. Pemekaran
Tdk sampai disitu mntan kepala desa setelah Baringin stanggang, dan Aritonang, bisa saja letak tanah di Desa terapung raya, namun administrasi pd kelurahan Muara manompas, ujar bp Aritonang, dan itu bkn wilayah tranugrasi itu sudah dikeluarkan sekitar 80 hectar dlm surat prona, tambah bp Aritonang 4/4/23 pd awak medya dirumahnya
Nampak dlm. Gmbar
Bhkan petanya dulu ada sama kita, tp sayang tdk nmpak lg ketika mmbangun. Rumah ini, tandasnya sambil. Mmbuat peta sederhana tanah bp mntan camat sulaiman Nst
Itu ada pronanya ada, maka dahulu pernah saya lawan bp Pardede juga menguatkn pernyataannya untuk menyakin medya
Jangan dibawa bawa ormas kesani
Salah, salah pungkasnya ketika mau buka puasa, awak medya minta pamit pd bp Aritonang,
Hingga berita ini dikirimkan ke meja redaksi, mudah mudahan terlapor mmpertahan surat palsunya, dan saksi minta di. Minta segera korban bawa. Pihak saksi saksi Akub Rambe, Samsul tanjung, dan Takim simamora dan. Julkipli Pasaribu, serta mntan kades Hutaraja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar