Batam_Harian-RI.com | Dihari pertama kegiatan Operasi Pasar Murah Pemerintah Kota (Pemko) Batam, daging beku terjual 450 Kg, telur terjual sebanyak 454 papan dan ayam sebanyak 173 ekor. Kebutuhan pokok lainnya yang diminati masyarakat yakni minyak goreng dan beras.
Kegiatan Operasi Pasar Murah dimulai Pemko Batam pada Rabu (12/04/2023) hingga Selasa (18/04/2023). Pertama kali Operasi Pasar Murah diadakan di Kecamatan Sagulung dan Kecamatan Batuaji.
Jefridin M, Pd. Sekretaris Daerah Kota Batam mengapresiasi masyarakat yang telah berbelanja di pasar murah.
“Harga jual di pasar murah ini miring, selisih dengan harga pasar bisa sampai Rp10 ribu. Alhamdulillah dari dua tempat pelaksanaan pasar murah kemarin, daging beku, telur, ayam dan minyak goreng diminati masyarakat,” sebutnya.
Setelah turun langsung meninjau langsung pelaksanaan Operasi Pasar murah di hari Rabu lalu, Kamis (13/04/2024) Jefridin juga meninjau pelaksanaan Operasi Pasar Murah di Kecamatan Lubuk Baja yang dipusatkan di Halaman Masjid Nurul Huda Blok 3. Jika pada pelaksanaan Operasi Pasar Murah di Kecamatan Batuaji dan Sagulung cabe merah dijual Rp38 ribu per Kg, kemarin pedagang menjual dengan harga Rp36 ribu per Kg. Sementara untuk harga kebutuhan pokok lainnya relatif sama.
“Semoga melalui kegiatan pasar murah ini tujuan pemerintah untuk menyiapkan ketersediaan kebutuhan pokok dan keterjangkauan harga di tengah masyarakat dapat tercapai. Saya atas nama Wali Kota Batam HMR, menyampaikan ucapan terimakasih kepda distributor yang sudah membantu pemerintah dengan memberikan harga di bawah harga pasar. Kepada masyarakat saya imbau untuk berbelanja di pasar murah selama kegiatan ini berlangsung,” sebutnya.
Terpisah, Ketua Asosiasi Distributor Kota Batam, Ariyanto mengucapkan terimakasih kepada para pedagang yang bekerjasama dalam kegiatan pasar murah ini. Terlebih para pedagang menjual dibawah harga pasaran.
“Bersyukur kegiatan pasar murah ini berjalan dengan baik sehingga tujuan pemerintah untuk menstabilkan harga di Kota Batam terwujud,” ujarnya.(Nursalim Turatea).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar