Polri Gandeng Polisi China Tangkap Pelaku Love Scamming di Batam
  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kode IT


    terkini

    Polri Gandeng Polisi China Tangkap Pelaku Love Scamming di Batam

    Dimas ( Redaksi )
    30 Agustus 2023, 8/30/2023 04:46:00 PM WIB Last Updated 2023-08-30T09:46:34Z


    Jakarta_Harian-RI.com

    Polri melalui Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) melakukan _join operation_ dengan Ministry of Public Security of Republik Rakyat Tiongkok (RRT) melakukan penangkapan pelaku tindak pidana _love scamming_ di Komplek Cammo Industrial Park Simpang Kara, Kepulauan Riau, Batam, Selasa, 29 Agustus 2023.


    Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, kegiatan penangkapan dipimpin oleh Direskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Nasriadi beserta Kabag Jatinter Kombes Audie S. Latuheru.


    "Polri melalui Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) melakukan _join operation_ penangkapan pelaku _love scamming_ di Kepulauan Riau pada hari ini," kata Sandi dalam keterangan tertulisnya, 29 Agustus 2023.


    Sandi menuturkan, kegiatan penangkapan ini juga melibatkan personel dari Ministry of Public Security of China sebanyak 8 orang.


    Lebih lanjut, Sandi menuturkan, para pelaku _love scamming_ diduga merupakan warga RRT yang berbasis di Kota Batam, Kepulauan Riau.


    "Pelaku WNA RRT dengan rincian jenis kelamin 83 orang laki-laki dan 5 orang jenis kelamin perempuan ditangkap di daerah Cammo Industrial Park Simpang Kara," katanya.


    Sandi menuturkan, sejauh ini dari hasil penyelidikan sementara para korban _love scamming_ berada di China. Namun para pelaku beroperasi di Indonesia. Saat ini sedang didalami oleh Interpol dan Polda Kepulauan Riau (Kepri) apakah ada korban Warga Negara Indonesia (WNI).


    "Jika tidak ada korban WNI maka mereka akan dideportasi ke China. Jika ada (korban WNI) maka akan dihubungkan antara korban dengan pelakunya siapa dari 88 orang pelaku yang sudah diamankan dan tidak akan dikembalikan (ke China), tetapi diproses hukum di Indonesia," ujarnya.


    Sandi menegaskan, join operation antara Polri dan China ini merupakan langkah konkrit dan tindaklanjut hasil ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).


    "Kegiatan join operation dengan Negara RRC merupakan langkah konkrit tindak lanjut AMMTC ke-17 di Labuan Bajo, NTT," katanya.

    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Polri Gandeng Polisi China Tangkap Pelaku Love Scamming di Batam

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini

    Topik Populer