𝐁𝐚𝐭𝐚𝐦_Harian-RI.com | Wali Kota Batam, Muhammad Rudi diwakilkan Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. menyalurkan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tahap II dari Kantor Pos Cabang Utama Batam untuk total 845 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang terdiri dari 271 KPM Kelurahan Tiban Baru dan 574 KPM untuk Kelurahan Tiban Lama, di KCP Sutami Kecamatan Sekupang, pada Senin (13/11/2023).
"Penyerahan bantuan beras ini tidak lain merupakan upaya dari pemerintah untuk meringankan beban perekonomian masyarakat Kota Batam, kita salurkan sebanyak 8.450 kilogram beras untuk warga Kelurahan Tiban Baru dan Tiban Lama," ujarnya.
CBP ini diharapkan juga dapat mengintervensi harga kebutuhan bahan pokok dan angka inflasi di Kota Batam, terutama untuk komoditi penyumbang inflasi yaitu beras. Pemerintah memberikan bantuan cadangan beras sebanyak 10 kilogram melalui Perum Bulog.
"Seperti yang kita ketahui di daerah penghasil di Jawa harga beras dapat mencapai hingga Rp 16 ribu perkilogramnya, sedangkan di Batam tidak menyentuh di harga tersebut," jelasnya.
Selain penyerahan bantuan CBP dari pemerintah, untuk mengintervensi harga kebutuhan pokok di Kota Batam Pemerintah Kota melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, juga menggelar sembako bersubsidi di seluruh Kelurahan di Kota Batam.
"Selain penyaluran CBP, kita juga melakukan upaya lain. Kemarin kita gelar pasar murah dan saat ini masih berlangsung program sembako bersubsidi," kata Jefridin.
Dalam kesempatan tersebut Jefridin turut menyampaikan pesan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi ditiap kesempatan untuk menjaga Batam agar menjadi kota yang aman dan kondusif.
"Sesuai pesan pak Wali mari jaga Batam kita tercinta bersama, agar Batam kota baru yang kita cita-citakan dapat tercapai," harap Jefridin.(Nursalim Turatea).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar