Harian-RI.com
PEMIMPIN yang baik harus mampu membangkitkan harapan, dan tidak menimbulkan rasa takut bagi lingkungannya. Sebagaimana kata pepatah, "Vision without action is a daydream, action without vision is a nightmare."
Namun jangan asal harapan, visi sang pemimpin visioner ini harus membumi sehingga dapat direalisasikan dan membawa kemajuan.
Untuk itu, mereka harus mampu mempertimbangkan secara matang dalam pengambilan kebijakan untuk menghindari kesalahan fatal yang berdampak buruk bagi masyarakat.
Tugas kita sebagai rakyat yang dipimpin, jangan langsung senang saat diberi harapan. Cek dulu kredibilitas pemimpinnya: Tukang bohong atau tidak? Pahami juga data yang ada dan policy (kebijakan) yang berlaku.
Misal jika harapan tersebut menyangkut pembangunan atau proyek, analisis dulu kelayakannya. Seperti tools, simulasi, studi sumber daya, dan lainnya.
Pahami dampak pelaksanaan proyek terhadap lingkungan, bagaimana atau siapa yang membiayainya, siapa penanggung jawab proyeknya, serta dampaknya di sektor sosial dan ekonomi.
Iya, harapan itu penting. Ibarat orang lapar, berharap untuk makan. Namun jangan buru-buru senang jika ada yang mau memasakkan sesuatu. Cek dulu. Jangan-jangan yang direbus bukan makanan, tetapi batu.
Bagaimana menurut Anda? (Nursalim Turatea)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar