harian-ri.com
Ketua LSM Tipikor, Jupri Yadi R Minta APH Lidik Dana BOK dan JKN puskesmas Lawe Sumur, Puskesmas Natam, Puskesmas Kutamabru, puskesmas lawe Dua, Puskesmas Kota, puskesmas Babussalam, puskesmas Tanoh Alas, Puskesmas Lawe Alas
Aceh Tenggara Presentatif
Ketua LSM Tipikor Agara Jupri Yadi R minta Kepada Kajati Aceh Selaku Aparat Penegak Hukum lidik Dana BOK dan JKN di Puskesmas Lawe Sumur,Puskesmas lawe Dua Puskesmas Babussalam,puskesmas Kutamabru,puskesmas Natam puskesmas kota,puskesmas Tanoh Alas, puskesmas lawe Alas di Kabupaten Aceh Tenggara.
Besarnya anggaran BOK dan JKN yang dikelola oleh oknum kepala puskesmas dan patut diduga oleh publik bisa menjadi ajang korupsi Berjamaah, ini disebabkan susahnya akses yang harus diketahui publik dan kurangnya penerapan UU RI tentang keterbukaan informasi publik (KIP) Nomor 14 tahun 2008. (Undang-undang Republik Indonesia tentang keterbukaan informasi publik).
Publik hanya bisa mengetahui Anggaran tersebut dengan cara membaca pemberitahuan yang di sajikan oleh awak media baik secara, online, koran/tabloid/majalah dan elektronik/televisi.
Dengan berkurangnya pemahaman publik hal ini bisa menjadikan oknum kepala puskesmas menjadi membabi buta mengeruk Dana BOK dan JKN yang seharusnya diprioritaskan kesehatan juga keselamatan jiwa warga yang memerlukan obat dengan sesegera mungkin dan yang berkualitas pula.
Hal ini dijelaskan oleh ketua LSM Tipikor
" Kami akan meminta jadwal kepada pemerintahan daerah (Pemda) kabupaten Aceh tenggara (Agara) melalui Dinas kesehatan untuk segera memanggil oknum kepala puskesmas Lawe Sumur,Puskesmas Kutamabru,puskesmas Natam,puskesmas kota,puskesmas Babussalam,puskesmas lawe dua,puskesmas lawe Alas,Puskesmas Tanoh Alas, terkait Dana BOK dan JKN yang dikelola oleh oknum tersebut menjabat kepala puskesmas, dan ini juga disebabkan lemahnya pengawasan dari pihak dinas kesehatan, sehingga oknum kepala puskesmas membabi buta mengeruk dana BOK dan JKN
"Ujarnya.
Harapan publik dan para penggiat kepada instansi terkait untuk dapat membantu dan memanggil oknum kepala Puskesmas Lawe Sumur,pukesmas Natam,puksesmas Lawe Dua, Puskesmas Kota,Puskesmas Babussalam,Pukesmas Lawe Alas,Pukesmas Tanoh Alas dengan harapan ini bisa terang Benderang dimata publik. Ungkap nya jupri yadi r ketua lsm Tipikor Agara
Kata akhir, ketika awak medya menghubyngi oknum ybs ternyata tdk aktif dlm hak jawabnya
( KATA AKHIR :
GANTI CARA BERPIKIR, GANTI LAH KATA KATA INI, MENGAPA INI TERJADI PD SAYA??
MENJADI KALIMAT, APA YG DAPAT SAYA PELAJARI DARI HAL INI??))
((APA KAH DGN MENGATAKAN KEBENARAN , AKU TELAH MUSUH MU ??))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar