Wakil Menteri Pertanian RI cek program pompanisasi di pedalaman Aceh Besar
  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kode IT


    terkini

    Wakil Menteri Pertanian RI cek program pompanisasi di pedalaman Aceh Besar

    Dimas ( Redaksi )
    15 Agustus 2024, 8/15/2024 05:44:00 PM WIB Last Updated 2024-08-15T10:44:36Z

     



    Banda Aceh_Harian-RI.com

    Sudaryono Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) RI mengecek pelaksanaan program pompanisasi di pedalaman Kabupaten Aceh Besar.


    Pengecekan program pompanisasi dilakukan di Gampong (desa) Keureuweung Blang Kecamatan Kuta Cot Glie, Kabupaten Aceh Besar, Selasa.


    Dalam pengecekan tersebut, Sudaryono yang kini menjabat sebagai Wakil menteri pertanian RI didampingi Anggota DPR RI TA Khalid, dan Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal beserta unsur Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar.


    "Pengecekan ini kami lakukan untuk memastikan program pompanisasi berjalan seperti yang diharapkan. Setelah kami mengecek, ternyata memberi manfaat kepada masyarakat dan sawah kembali teraliri air," ucap Sudaryono.


    Wakil menteri pertanian, Sudaryono menyebutkan masyarakat setempat yang sebagian besar petani sudah lima tahun mengalami gagal panen karena area persawahan kekeringan. Padahal, sumber air di desa tersebut cukup banyak dan musim kemarau tidak pernah kering.



    "Hanya saja, sungai yang menjadi sumber air posisinya di bawah. Sedangkan di atasnya ada ratusan hektare area persawahan yang kekeringan. Dengan program pompanisasi, akhirnya sawah masyarakat tersebut bisa terairi," lanjutnya.


    Setelah melihat langsung kondisi di lapangan, pihaknya berencana menambah unit pompa, sehingga lahan yang ada di pedalaman Aceh Besar tersebut terairi.


    "Program pompanisasi ini sebagai wujud negara hadir membantu petani yang kesulitan. Bantuan pompanisasi ini tidak hanya di Aceh Besar, tetapi juga di Aceh dan seluruh Indonesia," tambah Sudaryono.


    Kedatangan Wakil menteri pertanian Sudaryono beserta rombongan tersebut disambut antusias masyarakat. Masyarakat berharap kedatangan Sudaryono memberi solusi bagi mereka karena sejak lima tahun terakhir selalu gagal panen karena sawah kekeringan.


    "Sawah kami kekeringan sejak lima tahun terakhir. Padahal, di tempat kami ada sungai yang tidak pernah kering. Tidak jadi dari desa kami ada waduk besar, tetapi air tidak pernah sampai ke sawah kami," tutur Tengku Asaad, petani setempat.


    Kini, program pompanisasi sudah mulai dirasakan petani. Padi di sawah mulai terlihat tumbuh dengan subur. Program pompanisasi menjadi solusi bagi sebagian besar masyarakat di pedalaman Aceh Besar tersebut.


    "Luas sawah di tempat ini mencapai 210 hektare. Sekarang, baru ada satu unit pompa yang hanya bisa mengairi sekitar 30 hektare. Jadi, kami berharap ada penambahan enam hingga tujuh unit pompa agar seluruh sawah bisa diairi dengan program pompanisasi ini," tutup Tengku Asaad.

    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Wakil Menteri Pertanian RI cek program pompanisasi di pedalaman Aceh Besar

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini

    Topik Populer