BP Batam Kebut 60 Rumah Baru untuk Warga Terdampak Rempang Eco-City
  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kode IT


    terkini

    BP Batam Kebut 60 Rumah Baru untuk Warga Terdampak Rempang Eco-City

    Dimas ( Redaksi )
    3 September 2024, 9/03/2024 10:39:00 PM WIB Last Updated 2024-09-03T15:39:46Z

     



    Batam_Harian-RI.com

    Badan Pengusahaan (BP) Batam, mengajak seluruh elemen masyarakat menjaga situasi kondusif di tengah maraknya isu provokatif terhadap rencana investasi Rempang Eco-City.


    Hal ini menyusul beredarnya video berdurasi 2 menit 14 detik, yang memuat pengakuan sejumlah warga terkait intimidasi verbal oleh segelintir oknum, yang hingga saat ini masih bersikeras menolak jalannya program Rempang Eco-City sebagai Proyek Strategis Nasional (PSN).


    "Kami warga Rempang yang sudah bergeser sangat mendukung pembangunan Rempang Eco-City. Jangan mundur selangkah pun dan tetap maju, Allahu Akbar," ujar warga dalam video.


    Merespons ini, Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait berharap warga yang memberikan dukungan tersebut untuk bersabar dan tidak terpancing dengan provokasi yang ada.


    "Kami harap, warga yang telah mendaftar tetap menahan diri agar tidak terprovokasi dengan segala macam bentuk intimidasi. Seluruh proses masih terus berlangsung, dan BP Batam berkomitmen untuk segera memfasilitasi pergeseran kepada mereka yang telah mendaftar," jelas Tuty, panggilan akrabnya, Minggu (1/9/2024).


    Berdasarkan laporan tim di lapangan, Tuty mengakui jika sejumlah tindakan provokasi ataupun intimidasi dalam bentuk verbal masih kerap terjadi kepada mereka yang mendukung realisasi pengembangan Kawasan Rempang sebagai mesin ekonomi baru di Indonesia.


    Pihaknya pun sangat menyayangkan tindakan yang berpotensi mengganggu berlangsungnya pembangunan tersebut.


    "Pengerjaan rumah baru untuk warga yang terdampak pembangunan masih terus berlangsung. Kami berharap, isu provokatif ini tidak mengganggu jalannya pembangunan sehingga seluruh proses bisa selesai tepat waktu dan warga dapat segera menempati rumah itu dalam waktu dekat," tambah Tuty.


    Hingga saat ini, pengerjaan 60 unit rumah baru untuk warga terdampak pembangunan Rempang Eco-City juga masih terus berlangsung.


    Beberapa unit di antaranya bahkan sudah memasuki tahap penyelesaian.


    Awal September 2024, BP Batam juga menargetkan pembangunan 20 unit rumah lainnya dapat segera terselesaikan.


    "Pada prinsipnya, kami berkomitmen untuk menyelesaikan PSN ini. Oleh sebab itu, kami mengajak seluruh komponen daerah untuk bersama-sama mengawal prosesnya sampai selesai," tutup Tuty. (Nursalim Turatea).

    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • BP Batam Kebut 60 Rumah Baru untuk Warga Terdampak Rempang Eco-City

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini

    Topik Populer