Aceh_Harian-RI.com
Anggota DPD RI asal Aceh H Sudirman, SE, alias Haji Uma turut menghadiri Upacara Penghormatan Pemenang (UPP) cabor terbang layang PON XXI Aceh - Sumut, dan berkenan mengalungkan medali kepada para pemenang, Senin, 16 September 2024.
Pada kesempatan itu Haji Uma mengalungkan medali untuk para juara pada mata lomba duration flight dual seater putra. Dalam kesempatan itu Haji Uma turut didampingi oleh Pj Bupati Aceh Utara Dr Mahyuzar, MSi. Pada mata lomba ini atlet DKI Jakarta atas nama Wahyu merebut medali emas, medali perak untuk Abdul (Papua), dan perunggu untuk Hikari (Aceh).
Haji Uma kepada wartawan menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan PON cabor terbang layang di Bandara Malikussaleh Kabupaten Aceh Utara. Haji Uma juga menyampaikan selamat dan sukses kepada para atlet yang telah menoreh prestasi dalam ajang PON kali ini.
Gelar UPP pada Senin, 16 September 2024, untuk menyerahkan medali kepada para pemenang pada tiga mata lomba. Ini merupakan hasil final pertandingan sehari sebelumnya. Selain duration flight dual seater putra, dua mata lomba lainnya adalah precision landing dual seater putra, dan duration flight dual seater putri.
Untuk mata lomba precision landing dual seater putra, pengalungan medali dilakukan oleh Aspotdirga TNI AU Marsma TNI Fajar Adryanto, MSi.Han. Di sini medali emas direbut Panji asal Papua Tengah yang mencatat total perolehan nilai 1977,29.
Posisi kedua pada mata lomba ini diraih Saeful dari Jawa Timur dengan poin 1967,30 sehingga berhak untuk medali perak, dan perunggu jatuh kepada Danang (DIY) dengan perolehan nilai 1936,89.
Selanjutnya untuk mata lomba duration flight dual seater putri, pengalungan medali dilakukan oleh Technical Delegate cabor terbang layang Kolonel Prasetyo Herminto, SIP, MAP, didampingi oleh Ketua Panitia Pelaksana Letkol Lek Farid Nazmi, ST, MMSc.
Pada mata lomba tersebut, atlet DKI Jakarta bernama Monica menoreh prestasi penuh dengan meraih nilai 2000 dan diganjar dengan medali emas. Medali perak untuk Lina (Papua) dengan nilai 1750, dan Ina asal Jawa Barat membawa pulang perunggu setelah sukses mengoleksi nilai 1725.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar