Banda Aceh_Harian-RI.com
Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Aceh menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Bidang Perumahan dan Ekspo Pembangunan Perumahan di Hotel Grand Nanggroe.
Rakor yang akan berlangsung hingga 26 Oktober ini dihadiri oleh perwakilan Dinas Perkim dan PUPR Kabupaten/Kota Se-Aceh.
Plt Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Aceh Dr T Aznal Zahri, S.STP, M.Si saat memberikan sambutan mengatakan, rapat ini penting untuk memperoleh kesepahaman dan koordinasi yang baik. “Memperoleh pemahaman dan koordinasi yang baik, sehingga dalam pelaksanaan/pembangunan rumah layak huni sesuai dengan peraturan yang berlaku dan tepat sasaran,” kata T Aznal Zahri. Selain itu, rakor ini juga diharapkan dapat mendorong dan membina masyarakat serta swasta dalam rangka menciptakan perumahan dan lingkungan permukiman yang bersih dan sehat, menghindari pungutan liar, dan penipuan berkedok bantuan.
Dikatakan Aznal, pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) tahun 2024 ini sedang dalam pelaksanaan sebanyak 998 unit yang tersebar di 23 kab/kota. “Jumlah pembangunan Rumah Layah Huni lebih rendah dari tahun sebelumnya, namun diharapkan tetap memberi manfaat besar bagi masyarakat miskin
yang tidak mampu membangun rumah,” kata Aznal.
Aznal berharap pemerintah Aceh bersama dengan pemerintah kabupaten/kota saling mendorong
dalam penyelenggaraan pembangunan Rumah Layak Huni. Dia berharap adanya berbagai upaya untuk mempercepat pembangunan Rumah Layak Huni guna mengurangi angka kemiskinan di Aceh.(M)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar