Norma Adat, Norma Agama, dan Norma Hukum ( Sama sama Korban)
  • Jelajahi

    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kode IT


    terkini

    Norma Adat, Norma Agama, dan Norma Hukum ( Sama sama Korban)

    Dimas ( Redaksi )
    19 November 2024, 11/19/2024 08:06:00 AM WIB Last Updated 2024-11-19T01:06:57Z





    Pauk Pauk Hudali, Hudali ni Par silalahi, MA uli Tajahi, Na roa Tatinggali 


    Manat Mardongan tubu, somba tu hula hula, jala elek tu Boru !!!!!


    Aek, ndang loja paihut Ihut rura, jolma loja paihut ihut masalah 



    Hanya org bodoh makanan empuk org Pintar, jujur mula ni bada, jala bolus mula ni hinadenggan 

    Filsafat Org batak dlm ber Adar dan ber agama  timbul lah produk hukum Negara 


    Na oto dang tarajaran, na malo dang tar parguruan 


    Sungguh banyak perumpaan dlm ber filsafat dlm kehidupan sehari hari, dlm ego insan manusia, selaku ciptaan TUHAN, bkn bkn demiian didikan dan ajaran nya

    Sate Soto mangihut tu aek sup, ajaran ma na oto asa rap bisuk 

    Salah mandasor sega luhutan, tinggal penyesalan, dan kerugian 

    Lahir di bantu manusia, juga mati di bantu manusia, harta ,jbatan tinggal di dunia hanya amal yg melekat pd kita setelah di liang lahat 

    Kiss pilu dan menyakitkn mendatangkn penderitaan, Serta akibat dan sebab, dari awal Hati dan pikiran, sehingga terjadi Peristiwa silang sengketa pikiran, berujung NO (tdk dapat diterima gugatan sepihak nya, serta dari seluk beluk Dan warna warni dlm perkara NO, berujung surat tanah 

    Yg ada menjadi tdk ada, yg ada menjadi tdk ada, hitam jd putih, putih jd Hitam, yg salah jd benar Yg benar HD salah 

    Oknum penguasa jauh Dari TUHAN (Kebenaran dan keadilan) 

    Keluarga tp Muslim, tetangga bkn Nasrani tapi Nasrani, apakah itu tdk lg darah keluarga??? 

    ""Hotang di parlabian ijuk di para para, Na oto tu panggadisan, na bisuk puna hata ""

    Satu org pun dan berani menyatakan yg benar, keadilan hrus di tegakkan, penguasa sudah banyak salah dan sungguh banyak pengikutynya 

    Ujar Sumber pd awak Medya baru baru ini 18/11/2024 

    Secara seluk beluk warna warni proses demi proses, yg berujung keinsafan, dan kesadaran, pihak ketiga menjerumuskan dari kepatutan keluarga sedarah, tdk aktif Lansing ke ranah Hukum pidana maupun perdata di pengadilan 

    Hantu dan setan apa yg merasuki pikiran ketiga ini???? 

    Retak dan tinggal dosa saat ini, gara gara harta, tanah negara yg begitu luas Yg HD objek sengketa, habis pikiran, tenaga, waktu dan dana, kuras pihak ketiga untuk menemgelamkn kebenaran dan kepatutan 

    Secara berkas Surat kita akui benar, namun acara tennis hukum tdk betul, apalg ber bau aroma KKN, tdk objektif, kwalitas iman mereka mereka, jd biang kerok dlm masalah sengketa pikiran ini, retak 

    Hrus menebus dgn perbuatan salam damai dan doa, diecampurkn pihak ketiga (Tulang yg jujur, dan netral) 

    Yg Salah di salahkn sebagai si adekan, juga yg si abangan juga, salah tdk dapat menganjuy, memafkn adeknya, semua bermuara sakin pentingnya harta itu, pdhal Harta dan jbatan lenyap semuanya, 

    Siapa yg peduli dlm hal ini???? 

    Bhkn sudah ada yg meninggal dunia, justru ketidak benaran dlm kesaksian di persidangan 

    Yg hbis manis sepah di buang 

    (Ida ma lehet nai  rap hundul, songon namar Haha maranggi)  alai unang asing asing pandohan, tambah publik

    "Medya dgn Demokrasi, Medya dgn Hukum, Medya dgn HAM, Medya dgn Keadilan, Medya dgn Kebenaran ""


    Dlm lingkaran pembodohan dgn kebodohan, di akhir zaman, globalisasi, modernisasi dan digitalisasi, yg jahat di paksa untuk lbh berbuat Lbk jahat, yg baik semakin terbaik, takut akan TUHAN!!

    Nampak dlm gmbar 

        Sebagai rangkuman, pernyataan korban KR, melawan MR Abang adek kndung, 

    Namun di suatu saat pasti terungkap, 

    Tp menurut keyakinan dan kepercayaan publik, Lbh BAIK mundur satu langkah, untuk tdk generasi tdk menerima imbas, prilaku yg luar biasa ini, yg sangat memalukan di tengah tengah komunitas sedarah 

    Seperti itu fakta, di ungkpkn seluruh berkas pd awak Medya 

    Akibat Dari seluk beluk warna warni Ksus ini, timbul masalah di atas masalah, harta gono gini suami Istri  ,lalu di mana sekarang Korban yg satu ini (MR)  sdh tdk diketahui keluarga lg di mana beliau??? 

    Tdk diketahui dimana kberadaannya hingga sampai saat ini, korban juga Merasa kberatan, atas tdk dieketahui kberadaan nya, lap or an Polisi juga tdk juga ada, Berita hilang, seolah tdk kberatan!!!

    Kata akhir dari Korban, TUHAN, Ampuni lah Dosa Dosaku, ampuni lah, Tuhan, berikan murah rezeki, panjang umur dan generasi ku, Ampun TUHAN, Berikan Kpda kami Kesadaran dan keinsafan, bg kami, Saya TUHAN telah berdosa pd manusia, pd umumnya sama TUHAN, juru slamat umat manusia, Ampunilh saya TUHAN, semakin terpujilah Kristus, juru Slamat Bagi ku dan keturunanku 

    Semua tdk arti, puas sesaat, dan kuatkan TUHAN, melawan Iblis Irie, biar mampu dan bijak dariMU!!!

    Komentar
    Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
    • Norma Adat, Norma Agama, dan Norma Hukum ( Sama sama Korban)

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Terkini

    Topik Populer