Begitu lah kecemasan masyarakat, jika penguasa ngotot atas kuasanya, sehingga menyusahkan rakyat
Pdhal Presiden RI Bp prabowo Sugianto, dgn tegas menyatakan, Siapa yg tdk mau bekerja keras, silakan tidur, jangan menyusahkn,
Jika terjadi peristiwa anarkis pd mereka mereka yg bertikai, Oknum kepala desa hrus ikut bertanggung jawab, akibat ulahnya yg Tdk mau mmperbaiki suratnya, srt tanah dari pewaris, ahli waris dari Marolop PASARIBU dgn Hotler PASARIBU, Mangaliat Pasaribu, dgn seluas 6 rante, ujar korban pd awak media 7/11/2024
Secara jujur Ksus ini ringan bukan rumit, tp oknum KADES, ngotot dlm kuasanya
Yg bermula dari luasnya tanah dan saksi sepadan, saksi sepadan di buat oknum kades ini, br Aritonang, Istri dari Mangaliat Pasaribu, ahli waris Op. serti Pasaribu, br situmorang bkn lah br Aritonang, dan bkn lah atas nama br Aritonang set tanah, hal ini lah yg cukup keliru,
Lbh lbh oknum KADES H mmbuat srt secara diam diam tanpa pemberitahuan kepada publik, langsung terbitkn
Had ini salah satu pertanyaan away medya, di seputar srt tanah warisan yg sdh dibagi tanpa srt dasar, yg bkn hsil garapannnya br Aritonang dgn br Sitorus, dan suami nya Marolop Pasaribu, rasa kesalnya keluarga ini, bisa terjadi anarkis hula berlarut larut, sementara srt dimaksud sdh diagun kn keesalah Bank do tempat itu,
Awak medya, mncoba mendengar kedua pihak, Selaku Kepala dusun, diam seribu bahasa (J ht g)
Fakta yg merugikan terbitnya Surat tanah dan mendatangkn kerugian, apalg di dlm surat itu termsuk wakaf keluarga, tambah, butar butar dan bp Jonathan Huta galung pd awak medya, dgn waktu yg berbeda
Hingga sampai saat ini, hak jawab dari oknum KADES, tdk terjawabnya, pertanyaan lewat Ponsel yg Tdk aktif lg
Tdk Sampri disitu saja, pertanyaan awak medya, terkait dana bansos, yg seorg janda miskin yg Tdk dpat bantuan apapun, yg dirahasian, enggan sebut biodatanya, tsmbah F Purba pd awak medya
Hingga berita ini terkirim ke meja redaksi 10/11/2024 blum terjawab Oknum KADES, ponselnya tdk aktif lg
Namun warga msih kuatir ke depan, akibat mendatangkn kerugian atas terbitnya SK tanah Marolop Pasaribu
Mangaliat Pasaribu adalah Kepala keluarga bkn Br Aritonang sebagai pewaris nya yg utuh,
Br Aritonang adalah AHLI waris dari suaminya Mangaliat Pasaribu
Semestinya Br Aritonang adalah warisan dari Mangaliat Pasaribu
Mari kita ikuti prkmbangan etikad baik dari penguasa desa, dan warga sangat disusahkn oleh penguasa, Srt tanah tanpa pemberitahuan pd publik
Kata akhir Peristiwa ini sekitar bln October 2024 di desa Huta rao kecamatan Bdr pulau, Asahan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar